Atom Alpha bukan ditujukan sebagai moda transportasi seperti motor on the road pada umumnya.
Motor mungil ini menyasar segmen gaya hidup, hobi, serta usaha di bidang pariwisata.
Baca Juga:
GIIAS di Surabaya Resmi Dibuka, Pengunjung Bisa Jajal Mobil Listrik
Satu keunggulan dari Atom Alpha ialah desainnya yang compact. Tak perlu dilipat tetapi motor tetap mudah untuk diangkut ke dalam mobil.
Secara dimensi Atom Alpha memiliki ukuran panjang 1.300 mm x lebar 690 mm x tinggi 1.030 mm. Mungil seperti motor Honda Monkey. Atom Alpha memiliki ukuran yang lebih kecil dibanding motor pada umumnya mengingatkan seperti mainan masa kecil.
"Kita inspirasinya mau ke Honda Monkey, tapi mau lebih kecil lagi supaya bisa dimasukkan ke dalam mobil. Kita ingin motor ini meskipun nggak bisa dilipat tetapi tetap mudah dibawa ke resort atau villa, bisa keliling di sawah, ke kebun. Buat have fun-lah, digunakan pas weekend," kata Niko.
Baca Juga:
GIIAS Surabaya Resmi Dibuka, Pengunjung Bisa Jajal Mobil Listrik
Niko menyebut batch pertama dari Atom Alpha sudah diproduksi sekitar 30 unit. Ke depan ia menargetkan kurang lebih ada sekitar 100 Atom Alpha bakal dirakit di Bandung, Jawa Barat.
"Sampai saat ini sudah laku sekitar 26, semoga di GIIAS ini terima pre order lagi," tambah Niko.
Beberapa fitur unggulan dari Atom Alpha ini di antaranya Battery Management System, konektivitas Quest Apps, Keyless Feature menggunakan kartu, Remote Health Check, Live Location Tracking, dan Realtime Notification of Vehicle Status.