Kemudian Sub Unit PLTA Cikalong 19,20 MW (Kabupaten Bandung), Sub Unit PLTA Ubrug 18,36 MW (Kabupaten Sukabumi), Sub Unit PLTA Karacak 18,9 MW (Kabupaten Bogor).
Lalu Sub Unit PLTA Parakan Kondang 9,9 MW (Kabupaten Sumedang) serta 1 unit jasa operasi dan pemeliharaan pembangkit yaitu PLTA Rajamandala 47MW (Kabupaten Cianjur).
Baca Juga:
Pergerakan Tanah di Bandung Barat Meluas, Warga Direlokasi
Dalam pengembangan EBT, PLTA Saguling POMU merupakan contoh pembangkit jenis hidro yang dimiliki Indonesia.
"Hal yang menarik adalah keandalan PLTA heritage seperti PLTA Plengan yang beroperasi sejak tahun 1922 dan PLTA Bengkok Dago yang beroperasi sejak tahun 1923 hingga menjelang usia satu abad masih terpelihara serta beroperasi dengan baik," pungkasnya. [Tio]