LPKKI.WahanaNews.co | Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-77, masih ada desa-desa di Kalimantan Barat yang belum teraliri jaringan listrik.
Dari beberapa desa tersebut, desa Labai Hilir, Kecamatan Simpang Hulu Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat salah satu desa yang belum diterangi listrik.
Baca Juga:
Hadir Pada General Annual Meeting di Dakar Senegal Tahun 2014, Awal Bergabungnya ALPERKLINAS Ke FISUEL International
Secara geografis, menurut Kepala Desa Labai Hilir, Sjak Fa, merupakan desa paling ujung di Kabupaten Ketapang.
"Akses cukup jauh, dari kecamatan Simpang Hulu jaraknya 70 KM, terdiri dari dua dusun, 1 dusun Kucai dengan 2 RT dan 48 KK, kemudian Dusun Labai Hilir dengan 9 RT 20 KK. Aksesnya berbatasan dengan Kabupaten Sangau dan kabupaten Kubu Raya,” katanya," katanya dikutip Minggu (14/8/2022).
Untuk fasilitas listrik, selama ini hanya ada panel di depan pintu rumah dan beberapa masyarakat yang mampu mempunyai genset sendiri.
Baca Juga:
Dukung Sektor Pariwisata, PLN Distribusi Jakarta Listriki Hotel Travello
"Kami bersyukur dengan fasilitas seperti ini, masyarakat kami yang multi etnis tidak ada konflik karena polisi juga aktif memantau, jika momen kemerdekaan menjadi titik awal pembangunan menerangi Desa Labai Hilir dengan listrik, rasa syukur kami akan lebih besar,” harap Sjak Fa.
Saat ini, masyarakat Desa Labai Hilir dan sekitarnya yang berjumlah di bawah 500 KK selama ini hanya dialiri listrik dari genset bantuan sebuah lembaga nirlaba.
"Namun saat ini program CSR tersebut sudah tidak ada, dan genset yang berkapasitas 250 KVA kini dikelola oleh Desa dan secara operasional didanai oleh dana desa, walaupun demikian, kebutuhan listrik di Desa Labai Hilir ini belum terpenuhi secara maksimal,” katanya.