LPKKI.id | Jaringan listrik PLN dalam Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), masih menjadi usulan prioritas masyarakat di daerah itu.
Di mana, jaringan listrik PLN yang diusulkan itu, untuk menjangkau sejumlah dusun di beberapa desa di Kecamatan Rengat.
Baca Juga:
Motif Pelaku Pengeboman di Riau: Kesal Sering Dibully
Demikian disampaikan anggota DPRD Inhu, Yurizal SH, kemarin.
"Setelah pelaksanaan reses, ada sejumlah program prioritas yang diusulkan masyarakat di antaranya pembangunan jaringan listrik PLN," ujar Yurizal SH yang juga Wakil Ketua Komisi III DPRD Inhu, Jumat (25/3/2022).
Menurutnya, dari tiga lokasi pelaksanaan reses dalam Kecamatan Rengat, ada dua desa yang mengusulkan pembangunan jaringan listrik PLN.
Baca Juga:
Bom Rakitan Meledak di Inhu Riau, 1 Orang Ditangkap
Dua desa yang mengusulkan jaringan listrik PLN itu yakni Desa Rantau Mapesai dan Desa Sungai Beringin.
Di dua desa itu sambungnya, pengusulan jaringan listrik PLN untuk menjangkau warga yang tinggal di tingkat dusun.
Bahkan usulan tersebut dinilai sangat penting untuk warga yang tinggal dalam Kecamatan Rengat. "Rata-rata jarak jaringan listrik yang diusulkan, sepanjang 1 kilometer," ungkapnya.
Sementara saat ini, warga yang belum terjangkau jaringan listrik PLN, masih menggunakan mesin diesel.
Bahkan, di antaranya juga ada yang masih menggunakan pelita.
Lebih jauh disampaikannya, selain mengusulkan pembangunan jaringan listrik PLN, masyarakat di Desa Sungai Beringin juga mengusulkan pembangunan drainase.
Hal ini diusulkan masyarakat, karena ketika musim hujan bisa berdampak banjir.
Untuk itu katanya, dari sejumlah usulan tersebut akan ditindak lanjuti dengan instansi terkait terutama dengan pihak PT PLN UP3 Rengat.
"Mudah-mudahan usulan pembangunan jaringan listrik ini, sejalan dengan program PLN UP3 Rengat," harapnya. [Tio]