“Konfirmasi juga menjadi hal yang wajib agar isi berita kita menjadi berimbang, jika ada pejabat publik yang tidak ada di tempat saat kita hendak konfirmasi maka tinggalkan absensi kita di buku tamu agar ada tanda kehadiran kita kepada pejabat tersebut bahwa ada pemberitaan yang harus dilakukan konfirmasi sebelum ditayangkan,” pesan Didit.
Di tempat yang sama, Ketua Media Online Indonesia (MOI) Banten M. Gustiawan Rengga berharap para Jurnalis Cakratara khususnya di Lebak untuk menciptakan kemitraan yang baik dengan instansi pemerintahan maupun swasta.
Baca Juga:
Cerita Inspiratif Mila Karmilah, Penerima Manfaat PKH Kemensos
“Sebagai jurnalis membangun kemitraan itu juga menjadi hal yang penting dan jangan disepelekan. Sebab jika kita sudah membangun hubungan yang baik maka hubungan komunikasi juga akan menjadi lancar, contohnya ketika kita akan konfirmasi terkait pemberitaan,” ujar Rengga.
Owner Wartalika.id Andrey menambahkan, seorang jurnalis harus menanamkan niat untuk terus belajar karena selain harus mempunyai wawasan yang luas juga harus menanamkan sifat menghargai hak dari seorang narasumber.
“Dalam Kode Etik Jurnalistik (KEJ) jelas tertulis pada pasal 1 jika wartawan Indonesia bersikap independen, menghasilkan berita yang akurat, berimbang, dan tidak beritikad buruk. Nah disini kadang saya masih melihat jika ada wartawan ketika konfirmasi dan belum ditanggapi maka pihak narasumber disebut alergi terhadap wartawan, padahal kan keadaannya belum tentu dia anti dalam menjawab pertanyaan wartawan saat di konfirmasi,” terang Andrey.
Baca Juga:
Kementan Paparkan Tata Cara Pendaftaran dan Kriteria Jadi Anggota Brigade Swasembada Pangan
Jadi, kata Andrey jangan kita mempunyai itikad buruk. Bisa saja narasumber tersebut sedang tidak memiliki mood untuk menjawab atau bisa jadi itu bukan ranah dia untuk menjawab.
“Maka hal-hal seperti itu harus kita jauhi dan tetap berpedoman kepada KEJ, hapalkan dan perdalam makna dari Kode Etik Jurnalistik agar kita sebagai seorang jurnalis tidak salah dalam melangkah,” tandasnya.
Hadir dalam kegiatan seminar Ketua Apdesi Lebak, Muspika, Kapolsek Cirinten, Tokoh Masyarakat, Ketua MUI, dan OKP dari berbagai kalangan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) di Kecamatan Cirinten, serta kalangan awak media dari berbagai komunitas. [SBN/Tio]